Sekilas Tentang Hotel Utsman Bin Affan
Sekilas Tentang Hotel Utsman Bin Affan | Konon kabarnya, ada
kebaikan sahabat Rasulullah SAW, Usman bin Affan, pada pembangunan hotel
Utsman bin Affan. Hotel itu dibangun dari tabungan Usman yang telah
berusia lebih dari seribu tahun.
Kisah itu berawal saat kaum
muslim hijrah ke Madinah, air jernih menjadi salah satu kebutuhan yang
sangat sulit diperoleh. Apalagi para umat muslim saat itu terbiasa
meminum air Zamzam di Mekah.
Sebenarnya bukan air yang sulit
ditemukan, persoalan utama saat itu karena pemilik sumur dengan air
melimpah justru dimiliki seorang Yahudi. Mendapatkan laporan itu dari
umatnya, Nabi besar Muhammad SAW lantas memberikan penawaran pada sang
pemilik sumur.
Sebagai ganti sumur tersebut, Rasulullah
menawarkan kebun luas sebagai gantinya. Namun sang pemilik sumur menolak
dan mengatakan hanya menerima uang semata.
Sang pemilik sumur
memang terkenal oportunis dan tak mau berbagi air di sumurnya selain
dengan cara jual beli. Mengetahui insiden itu, Usman bin Affan lantas
mendatangi sang pemilik sumur dan berkata akan membeli sumur tersebut.
Pemiliknya
menolak, dia menawarkan Usman membeli setengah air di sumur itu atau
menyewa sumur tersebut. Usman lantas membeli setengah air sumur
tersebut.
Pembagian yang dimaksud
dengan kata `setengah` adalah di mana pemilik sumur dan Usman bergantian
mengkonsumsi air sumur dua hari sekali, hari ini Usman, besok pemilik
sumur, dan begitu seterusnya. Usman lalu mewakafkan air sumur sesuai
jatah harinya untuk keperluan kaum muslim.
Uniknya, setiap orang
justru hanya mau minum air sumur di jatah hari Usman dan tak ada yang
datang di saat hari pemilik sumur. Karena merasa rugi, dia lantas
menjual seluruh sumur seharga 20 ribu dirham.
Singkat cerita,
pada masa-masa berikutnya, wakaf Usman bin Affan terus berkembang.
Bermula dari sumur terus melebar menjadi kebun nan luas. Kebun wakaf
Usman dirawat dengan baik semasa pemerintahan Daulah Usmaniyah (Turki
Usmani).
Setelah Kerajaan Arab Saudi berdiri, perawatan berjalan
semakin baik. Alhasil, di kebun tersebut tumbuh sekitar 1550 pohon
kurma.
Kerajaan Saudi, melalui Kementerian Pertanian, mengelola
hasil kebun wakaf Usman tersebut. Uang yang didapat dari panen kurma
dibagi dua; setengahnya dibagikan kepada anak-anak yatim dan fakir
miskin. Sedang separuhnya lagi disimpan di sebuah bank dengan rekening
atas nama Usman bin Affan.
Rekening atas nama Usman tersebut
dipegang oleh Kementerian Wakaf. Dengan begitu, 'kekayaan' Usman bin
Affan yang tersimpan di bank terus bertambah. Sampai pada akhirnya dapat
digunakan untuk membeli sebidang tanah di kawasan Markaziyah (area
eksklusif) dekat Masjid Nabawi.
Di atas tanah itulah, hotel
Utsman bin Affan dibangun dari uang rekeningnya, tepat di samping masjid
yang juga atas nama dirinya. Sama seperti perkebunan kurma, uang dari
pendapatan hotel, setelah dibagi dengan pengelola, akan dibagikan pada
umat miskin dan masuk ke rekening Usman.
Adalah hotel Utsman bin Affan (Usman bin Affan) di Madinah, bangunan dengan 210 kamar siap sewa dan 30 kamar khusus yang siap menyambut para wisatawan di Madinah. Hotel itu berdiri gagah setinggi 15 lantai dengan 24 kamar di setiap lantai.
Melansir laman almuttahed.com, Kamis (25/6/2015), hotel yang berdiri di samping Masjid Utsman bin Affan (Usman bin Affan) itu dilengkapi dua restoran besar, 6 unit perbelanjaan, dan seluruh jasa hotel yang membuatnya menjadi hotel bintang lima.
Kabarnya, kini hotel tersebut dioperasikan oleh Sheraton, salah satu hotel bertaraf internasional. Dengan pengelola hotel ternama itu, hotel Uthman bin Affan diprediksi dapat mencetak pendapatan lebih tinggi dibandingkan penginapan lain.
Madinah,
kota utama di Arab Saudi, yang setiap sudutnya selalu menarik untuk
dikunjungi dan diziarahi kaum Muslimin. Terlebih lagi, Masjid Nabawi
yang memiliki pahala dan keutamaan bagi umat muslim terletak di kota
Madinah.
Tak
heran, jika para pengembang hotel berebut meraup rezeki dari potensi
kunjungan muslim yang berkunjung ke Madinah. Di antara banyak penginapan
di Madinah, terdapat satu hotel bintang lima yang kisahnya selalu
berhasil mengundang semburat kekaguman dari para muslim.
Sumber: liputan6.com
Sumber: liputan6.com
Posting Komentar untuk "Sekilas Tentang Hotel Utsman Bin Affan"